Ini 7 Hal Penting yang Dicari Perusahaan dari Pelamar Kerja yang Tidak Sekedar Cerdas saja.
7 Hal Penting yang Dicari Perusahaan dari Pelamar Kerja |
Mencari pekerjaan sama seperti mencari jodoh, susah-susah gampang dan tidak selalu cocok terutama soal gaji dan masa depan.
Adapun perusahaan yang sesuai dengan kriteria cenderung sulit ditembus karena ada ribuan saingan yang juga menanti. Biasanya perusahaan bagus mencari kandidat yang tak hanya cerdas namun juga memiliki kelebihan lain baik dari sisi personal maupun prestasi.
Jika dari segi prestasi sudah menjulang tinggi, Anda boleh sedikit tinggi hati dan percaya diri tawaran Anda untuk menjadi pekerja loyal akan diterima.
Jika dari segi prestasi sudah menjulang tinggi, Anda boleh sedikit tinggi hati dan percaya diri tawaran Anda untuk menjadi pekerja loyal akan diterima.
Namun setelah sekian lama menunggu dan berupaya melamar ke perusahaan serupa namun hasil tetap sama, mungkin ada yang salah dalam cv. Dikutip dari Forbes, biasanya sih perusahaan tidak cuma menginginkan karyawan cerdas dan teladan namun juga sudah mengupayakan 7 hal ini:
1. Aktif menggunakan media sosial, bukan untuk curhat melainkan berbagi informasi dan sebagai tanda personal brandingnya.
Media sosial jangan hanya digunakan untuk mencurahkan perasaan atau menebar hoax, tapi jadikan itu tempat Anda mempromosikan diri. Memberitahu pada teman-teman apa saja kelebihan yang Anda punya.
1. Aktif menggunakan media sosial, bukan untuk curhat melainkan berbagi informasi dan sebagai tanda personal brandingnya.
Media sosial jangan hanya digunakan untuk mencurahkan perasaan atau menebar hoax, tapi jadikan itu tempat Anda mempromosikan diri. Memberitahu pada teman-teman apa saja kelebihan yang Anda punya.
Dari sekian banyak media sosial ada dua yang sering diperhatikan para Human Resource Development (HRD) yaitu Facebook dan Linked-in. So jika ingin bergabung dengan perusahaan bergengsi percantik dulu dua platform-Anda itu.
2. Tidak semua HRD punya istilah sama dalam menyebut pekerjaan, mungkin Anda kurang spesifik menyebut pekerjaan terakhir sehingga HRD perusahaan baru sulit mencari informasi soal itu.
Penyebutan istilah pekejaan apalagi jika Anda bergelut dibidang digital biasanya berbeda-beda, untuk meyakinkan HRD Anda perlu menyebutan posisi pekerjaan yang lebih general dengan menyebutkan kelebihan Anda yang lebih spesifik.
2. Tidak semua HRD punya istilah sama dalam menyebut pekerjaan, mungkin Anda kurang spesifik menyebut pekerjaan terakhir sehingga HRD perusahaan baru sulit mencari informasi soal itu.
Penyebutan istilah pekejaan apalagi jika Anda bergelut dibidang digital biasanya berbeda-beda, untuk meyakinkan HRD Anda perlu menyebutan posisi pekerjaan yang lebih general dengan menyebutkan kelebihan Anda yang lebih spesifik.
Ketika HRD mencari tahu soal itu di internet merekapun akan paham setinggi apa kualitas Anda.
3. Mungkin Anda lupa menyebutkan secara benar nama kantor lama, dari sini HRD biasanya menilai bagaimana Anda nanti dalam bekerja, menyebut nama kantor lama saja sudah salah!
Jangan pernah malas untuk menulis secara lengkap kantor lama tempat Anda bekerja, sebab HRD akan mencari seberapa tinggi kualitas Anda dari seberapa baiknya perusahaan itu.
3. Mungkin Anda lupa menyebutkan secara benar nama kantor lama, dari sini HRD biasanya menilai bagaimana Anda nanti dalam bekerja, menyebut nama kantor lama saja sudah salah!
Jangan pernah malas untuk menulis secara lengkap kantor lama tempat Anda bekerja, sebab HRD akan mencari seberapa tinggi kualitas Anda dari seberapa baiknya perusahaan itu.
Ketika salah menyebut perusahaan HRD sudah pasti akan mencoretmu dari daftar, sebab itu tanda betapa Anda tidak peduli dengan hal-hal penting yang mendetail.
4. HRD mungkin saja malas membaca cv yang hanya berisi biodata diri, coba buat cv Anda lebih ekspresif dengan menambahkan alamat website pribadi atau rekap data selama bekerja.
Jika Anda fresh graduate isi saja dengan berbagai foto kegiatan selama Anda mengikuti acara-acara penting dikampus. Keberadaan website pribadi beserta kesibukan bekerja bisa menjadi nilai tambah.
4. HRD mungkin saja malas membaca cv yang hanya berisi biodata diri, coba buat cv Anda lebih ekspresif dengan menambahkan alamat website pribadi atau rekap data selama bekerja.
Jika Anda fresh graduate isi saja dengan berbagai foto kegiatan selama Anda mengikuti acara-acara penting dikampus. Keberadaan website pribadi beserta kesibukan bekerja bisa menjadi nilai tambah.
Kesungguhan Anda membuat profile diri bermodal website juga menjadi tanda bahwa Anda pribadi yang mau berupaya demi mencapai kesuksesan.
5. Cv sudah apik, prestasi diri juga baik tapi masih saja belum ada panggilan? Bisa jadi karena kurang rekomendasi dari seseorang yang penting.
Jika Anda kebetulan mengenal tokoh-tokoh penting dalam dunia kerja, jangan ragu untuk meminta mereka menulis rekomendasi tentang kelebihan yang Anda miliki. Ini bisa jadi senjata ampuh yang akan membuat HRD luluh.
5. Cv sudah apik, prestasi diri juga baik tapi masih saja belum ada panggilan? Bisa jadi karena kurang rekomendasi dari seseorang yang penting.
Jika Anda kebetulan mengenal tokoh-tokoh penting dalam dunia kerja, jangan ragu untuk meminta mereka menulis rekomendasi tentang kelebihan yang Anda miliki. Ini bisa jadi senjata ampuh yang akan membuat HRD luluh.
Jika belum punya koneksi, coba mainkan Linked-in Anda. Disana ada banyak orang penting yang bisa Anda ikuti, dekati mereka dan jika perlu lakukan kopi darat. Siapa tahu dari mereka ada banyak bala bantuan.
6. Sudah saatnya mengubah cv jadi lebih atraktif, buka cuma disediakan dalam bentuk microsoft word yang isinya hanya biodata diri.
Model cv yang begitu begitu saja, berisi data diri dan sejarah pendidikan adalah model yang sudah lawas. Para pencari kerja kini cenderung memilih mereka yang dianggap kreatif dan mengikuti tren.
6. Sudah saatnya mengubah cv jadi lebih atraktif, buka cuma disediakan dalam bentuk microsoft word yang isinya hanya biodata diri.
Model cv yang begitu begitu saja, berisi data diri dan sejarah pendidikan adalah model yang sudah lawas. Para pencari kerja kini cenderung memilih mereka yang dianggap kreatif dan mengikuti tren.
So, jika lamaran Anda masih dalam bentuk Microsoft word coba sekarang buat dalam bentuk animasi aatau setidaknya Anda convert ke PDF, pasti akan membuat cv lebih berkesan.
7. Bukan tidak memanggil, mungkin Anda yang melewatkan kesempatan itu. Tidak mengangkat telepon atau justru lupa menuliskan kontak yang bisa dihubungi dalam cv.
Memang jarang terjadi, namun ada saja pelamar yang lupa menulis nomor ponselnya dan baru menyadari itu ketika cv sudah terkirim.
7. Bukan tidak memanggil, mungkin Anda yang melewatkan kesempatan itu. Tidak mengangkat telepon atau justru lupa menuliskan kontak yang bisa dihubungi dalam cv.
Memang jarang terjadi, namun ada saja pelamar yang lupa menulis nomor ponselnya dan baru menyadari itu ketika cv sudah terkirim.
Jangan lewatkan kesempatan besar hanya karena hal-hal kecil macam itu. Fokuslah dalam hal-hal detail dan selalu bawa kemanapun ponsel Anda agar perusahaan tak menganggap respon Anda lambat.
Itulah postingan tentang yang semoga bermanfaat. salam.
0 Komentar untuk "7 Hal Penting yang Dicari Perusahaan dari Pelamar Kerja"